Update
: 23 Jan 2016
|
Di plakat yang dipasang di tembok masjid menyebut nama masjid ini dengan nama penyumbangnya, Jemaah yang kuajak ngorol bilang "belum ada namanya", dan seseorang menandai masjid ini di google map dengan nama Miftahul Huda. |
Pulang
kerja, kepala mumet, pusing dikit, mabok ngliatin angka gak abis abis, jalanan
macet tambah bikin ruwet. Belok ahhh, masuk dalam gang ngeloyor entah kemana,
ganti suasana. Aku juga gak faham jalanan kampung yang kulalui, nyasar
nyasar dah.
Alhamdulillah
jalanan kecil dalam gang pun sudah dibeton, mulus. Meski banyak polisi
tidur. Tak ada tujuan pasti yang penting ganti suasana dulu, yang penting
refresing isi kepala, menikmati suasana senja yang perlahan jatuh, dan yang
paling penting nanti jelang magrib kudu nemu masjid buat magriban. Perkara
pulangnya lewat mana itu urusan ke dua belas.
Kali ini
aku magriban (sholat magrib, maksudnya) di Masjid yang belum dikasih nama, di
tepian jalan tembus Cibarusah – Setu. Agak susah aku menjelaskannya kok bisa
sampai kesana. Yg pasti tadi sekeluar dari kantor jam lima lewat dikit, pas
magrib dan sampai disini.
Lokasi
Masjid
Kampung
Jati, Desa Suka Sejati
Kecamatan
Cikarang Selatan
Kabupaten
Bekasi – Jawa Barat
Google Maps
Street View
Lokasinya
tak seberapa jauh dari kantor Kepala Desa Suka Sejati. Kampung jati sendiri berada di ruas jalan hubung antara
Cibarusah – Setu. Letaknya diseparuh perjalanan diantara kedua tempat tersebut.
Nama
Masjid
Di plakat
pendirian masjid yang dipasang di sebelah kanan pintu masuk dari jalan raya
Masjid ini sebenarnya diberi nama Masjid Ali Al-Zair Hashat Al-Ahmad. Nama masid
yang benar benar tak biasa di lidah orang Indonesia. Karena memang nama itu
nama pemberian dari Liga Muslim Sedunia / World Muslim League / Rabithah Alam
Islami yang mendanai pembangunan masjid ini. Dan biasanya nama yang dipasang
tersebut merupakan nama dari donator tunggal yang menyumbangkan dananya melalui
Liga Muslim. Sedangkan pengurus Masjid dan warga muslim kampung Jati belum
memberi nama untuk masjid tersebut.
Arsitektur
Masjid
Masjid
beton, dengan kubah tunggal di atap nya. Satu bangunan menara sederhana yang
juga dari beton dibangun terpisah di depan masjid. Interior masjid nya
sederhana tidak ramai dengan ukiran ataupun kaligrafi. Tempat wudhu dan
toiletnya berada di belakang bangunan masjid. Bila di lihat dari belakang
masjid ini sebenarnya berada diketinggian, tapi hari sudah mulai gelap, azan
sudah berkumandang meski terlambat. Aku tak sempat mengabadikannya dari sudut
itu.
|
Masjid Ali Al-Zair Hashat Al-Ahmad. |
Jemaahnya
ramai oleh anak anak yang belajar mengaji. Jemaah dewasanya ? hmmm
Alhamdulillah aku menjadi pria dewasa termuda di kesempatan sholat magrib
berjemaah kali itu. Dan Alhamdulillah lagi ketika kami selesai sholat masih ada
beberapa jemaah, datang belakangan yang semuanya ABG datang ke masjid naik
motor, bercelana pendek, sarungnya di gantung dileher dan baru dipakai setelah
wudhu.
Obrolan
di teras Masjid
Tiba
waktunya nongkrong…..Diteras masjid ada dua bapak bapak. Aku nimbrungin mereka
ikutan ngobrol setelah memperkenalkan diri, mulai deh ngobrol ngalar ngidul.
Pak Mirin dan Pak Ani, dua duanya Aseli Kampung Jati. Mereka berdua saling
pandang bingung ketika kutanya nama masjid tempat kami nongkrong. “belon ada
namaaanya” kata mereka berdua.
Tapi yang
pasti, menurut bapak bapak berdua ini, masjid ini tadinya berada di dalam
gang diseberang jalan dari tempatnya sekarang. Namun masjid dari kayu itu sudah
mulai lapuk dan terlalu sempit. Kemudian masjid lama itu dirobohkan,
pemilik lahan masjid lama itu kemudian mewakafkan tanahnya yang justru di
lokasi yang lebih strategis di tepi jalan raya untuk membangun masjid ini.
|
Menara sederhana |
Dana
pembangunan masjid ini dibangun dari dana bantuan Liga Muslim Sedunia / World
Muslim League / Rabithah Alam Islami yang berpusat di arab Saudi. Tak sekedar
membangun masjid lembaga itu juga membagi bagikan buku, tas, seragam sekolah
hingga uang saku bagi murid murid sekolah di sekitar masjid. Seneng banget deh
tuh pastinya anak anak.
Karena Setu masih jauh, dari Setu ke rumahku juga masih jauh lagi. Beliau berdua memberiku
alternatif jalan pulang potong kompas, lewat jalan kecil disamping kantor kades,
nanti ketemu perumahan yang lokasinya sudah deket ke kampung Kandang Roda di
Cikarang Selatan. akupun pamitan. Berangkat pulang nyook. Pokonya pas azan Isya
nanti udah nemu masjid lagi.
Hmmm.
Awalnya jalannya lancar, jalan beton, lalu jalanan berbatu kemudian berubah
menjadi jalan tanah, makin sempit, makin gelap gulita dan makin sunyi senyap.
Mau putar balik sudah terlanjur jauh. Hajar bleh. Ketemu lagi jalanan beton tapi
ternyata malah jalan buntu mentok di depan masjid kecil, ada anak anak kecil
lagi belajar ngaji dan behamburan keluar waktu ku foto..”mang ..mang foto mang
kata nya” hihi lucunya.
|
Ya Allah, Jadikanlah mereka anak anak yang shaleh dan shalehah. |
Beruntung
masih ada sepasang suami istri yang masih ngaso diteras rumahnya, aku bisa
Tanya Tanya. Mereka berdua yang menunjukkan jalan yang kucari. Meski gelap
gulita, meski jalanan berbatu, ahirnya sampai juga aku di gerbang belakang
sebuah komplek perumahan yang tadi disebut oleh Pak Mirin Dan Pak Ani.
Hah ! ini
ternyata komplek perumahan Villa Mutiara, sampai disana pas saat azan isya
bersahutan. Aku tak perlu clingak clinguk dan Tanya sana sini untuk nyari
masjid ini komplek yang satu ini. aku hafal setidaknya 4 masjid didalam komplek
ini. he he he lucu juga ngelayapku kali ini. ude muter jauh jauh ternyata
baliknya ke sini sini juga. Gak jauh jauh dari tempat aku memulainya sore tadi.
Oh iya,
,mungkin anda berminat untuk ngasih nama masjid di kampung Jati tadi ?.
silahkan deh, mungkin bisa ngobrol sama Pak Mirin. Beliau bilang rumahnya tak
jauh dari masjid, di tikungan pertama ke arah Setu, sebelah kulon, ada balong.
Rumahnya pas disamping pohon belimbing.
Oke deh
cukup dulu ngobrolnya kali ini.
wassalamualaikum
---------
Update 23 Jan 2015 : Masjid ini ditandai seseorang di
google map sebagai Masjid Miftahul Huda. Google juga sudah mengupdate street
view nya sebagaimana ditampilkan di atas.
----------ZZZ----------
Masjid Masjid di Cikarang Selatan lainnya