#Masjid Masjid di Tanah Belida
Masjid Al-Hidayah Desa Kemang |
Kemang yang menjadi nama desa ini
memang Kemang yang merupakan nama buah, Mungkin dulu ada pohon kemang disana
sebagai penanda bagi para pembuka desa itu di jaman dulu saat masih berupa
hutan lalu menjadi huma talang kemudian berubah menjadi kampung sampai ahirnya
menjadi desa seperti saat ini. Buah kemang memang salah satu buah pavorit orang
Blida untuk disambel.
Lokasi Masjid
Al-Hidayah
Desa Kemang, Kecamatan Lembak
Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan
Koordinat : -3.407560, 104.370115
Warga desa Kemang dan desa desa
di kecamatan Lembak lainnya merupakan warga Etnis Belida, berbahasa Belida dan
beragama Islam. Sebagian besar warganya merupakan petani terutama petani karet.
Kehidupan tradisional masih terasa kental disana. sore dan pagi hari menjadi
pemandangan biasa bila berpapasan dengan warga yang naik sepeda atau sepeda
motor dengan oncoh* menggantung di pinggang, atau membawa bantalan bantalan
karet yang sudah dibekukan. Oncoh adalah sejenis Golok berujung lancip, lebih kecil dari Parang.
Seperti Desa desa tradisonal lainnya, pasar di desa ini buka sekali seminggu dan disebut Kalangan, jadwalnya bergiliran dengan desa desa tetangga. Para pedagang datang dari berbagai tempat membuka lapak di tempat yang sudah disediakan sebagai lokasi kalangan. Adakalanya hari kalangan disesuaikan dengan hari jual getah hasil sadapan atau sebaliknya.
Kalangan, Balai Desa dan Masjid,
merupakan tiga fasilitas umum standard dari sebuah desa tradisional di kawasan
Sumatera bagian selatan pada umumnya. Tradisi turun temurun yang masih eksis
hingga hari ini. Lokasi pemukiman biasanya tidak jauh dari sungai sebagai
sumber air untuk mandi, cuci dan lainnya. Di setiap sungai biasanya dibangun
tempat mandi dan cuci dari papan tebal seperti dermaga kecil yang disebut Lamban atau Pengkalan.
Masjid di Desa Kemang ini diberi
nama Masjid Al-Hidayah, lokasinya berada di sisi jalan raya di tengah kampung.
Berupa bangunan beratap limas dengan kubah dari metal berukuran kecil di puncak
atap tertingginya. Lokasinya yang berada di sisi timur jalan raya. Bangunan
masjidnya tanpa menara, papan nama kecil ditempatkan di depan masjid. Bangunan
masjidnya bediri di antara jejeran rumah penduduk tanpa halaman depan dan tanpa
pagar keliling.***
Kalangan Desa Kemang. Ini Lokasi Kalangan yang dimaksud |
PASAR KALANGAN |
--------------------------------
Baca Juga Artikel
Masjid Masjid di Tanah Belida Lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hindari komentar yang berbau SARA