Masjid Jami' Nurul Huda Kaum Utara dari arah Rel Kereta Api, lokasi masjid ini memang tak terlalu jauh dari stasiun Kereta Api Cikarang.
|
Dipenghujung
tahun 2010 Masjid Jami’ Nurul Huda ini baru selesai dibangun struktur bagian
depan masjid dengan dua menara kembar di sisi depan dan kubah utama, sedangkan
bangunan sisi belakang dan interiornya sama sekali belum tersentuh.
Beberapa
hari lalu saya sempat singgah lagi ke masjid ini untuk sholat Asyar dan sudah
dapat menikmati keindahan dan kemegahan interior masjid kebanggaan muslim Kaum
Utara – Cikarang Utara ini.
Baca posting
sebelumnya disini
Masjid dengan lima menara
|
Kini Masjid Nurul Huda sudah
dilengkapi dengan empat menar tinggi melengkapi menara pertamanya yang masih
dipertahankan di halaman depan masjid ini. empat menara barunya ini dirancang
dalam bentuk serupa. Ada kemiripan rancangan antara masjid ini dengan Masjid
Agung Al-Barkah Kota Bekasi.
Meskipun belum selesai seluruhnya
kemegahan masjid ini sudah mulai terlihat. Fasad depannya belum di finishing
namun interiornya sudah mengkilat dan sudah selesai seluruhnya. Di hari raya
Idul Fitri 1433H yang lalu, muslim Kaum Utara sudah dapat menikmati kenyamanan
beribadah di dalam masjid yang interiornya masih gress ini.
Mari kita masuk ke dalam
Area Serambi |
Sebelum measuk ke dalam masjid kita
akan melewati bangunan serambi di depan masjid, memang belum selesai seratus
persen karena lantainya belum di finishing namun bila kita mendongak ke atas
akan terlihat susunan kaligrafi dalam warna emas cukup indah menghias area ini.
Pintu Utama |
Pintu utama masjid dibuat dari panel
kayu dengan ukiran kerrawang alias ukiran tembus dengan pola geometris, area
kosong itu sepertinya nantinya akan di isi dengan panel panel ukir. Kita dapat
mengintip ke dalam masjid diantara celah celah ukirannya. Sementara ruang
kosong diantara pintu dan kusennya itu
sepertinya nanti akan di isi dengan panel kayu ukiran.
Interior Masjid Nurul Huda Kaum Utara |
Masuk ke dalam masjid kita akan
disambut rangkaian enam pilar beton bergaya gothic ukuran besar berdiri kokoh
di tengah ruangan menyangga struktur atap beton masjid ini. lantainya dilapis
dengan keramik ruangan warna cerah ukuran besar. Atap masjid dilengkapi dengan
dua kubah. Kubah utama berukuran paling besar, dan kubah kedua di atas ruang
sholat utama di sekitar area mihrab.
dan berikut ini fitur yang selalu ada di tiap masjid, Mihrab.
Mihrab Masjid Nurul Huda Kaum Utara |
Setara dengan ukuran
masjidnya, mihrab di masjid ini pun cukup besar, kira kira memakan sepertiga
bagian dari sisi kiblat. Lokasinya sedikit menjorok ke arah barat memberi ruang
di sisi kiri dan kanannya sebagai ruang utility dan ruang marbot. Mimbarnya berupa
podium yang juga dari kayu berukir namun tidak terlalu besar.
Kubah Masjid Nurul Huda |
Seperti disebutkan di awal tadi,
Masjid Nurul Huda Kaum Utara ini memiliki sepasang kubah. Satu kubah besar dan
satu kubah dengan ukuran lebih kecil. Kubah besar atau kubah utamanya di
dominasi dengan lukisan Asmaul Husna warna hijau. Sedangkan kubah yang lebih
kecil di bagian depan, di lukis dengan kaligrafi Al-Qur’an dalam warna biru.
Refleksi :: Dinding sisi kiblat masjid ini dilapis dengan keramik tembok warna hitam gelap, menghasilkan bayangan indah pilar pilar beton interior masjid ini di dinding kiblat. |
dan tentu saja adalah . . .
Rekening donasi |
Masjid Nurul Huda ini masih membutuhkan banyak dana untuk penyelesaian seluruh proses pembangunannya. So jangan tunda tunda untuk menyumbang. Rekeningnya seperti yang tertulis di papan pengumuman itu, atau mau langsung ke lokasi sekedar singgah untuk sholat juga oke.
wassalam
------------------------------------------------------------------
Follow
& Like akun Instagram kami di @masjidinfo dan @masjidinfo.id
🌎 gudang informasi masjid di Nusantara dan mancanegara
------------------------------------------------------------------
Baca juga Artikel Masjid di Karangasih Lain nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hindari komentar yang berbau SARA