Gerbang Timur Masjid Nurul Barkah Bandara Internasional Soekarno Hatta |
Bandara
Internasional Soekarno Hatta (Soeta) atau Soekarno Hatta International Airport
(SHIA), sudah identik dengan nama Jakarta di belakang namanya, meskipun
sebenarnya wilayah Bandara Soeta masuk ke dalam wilayah Propinsi Banten. Di Bandara Soeta ini disediakan dua Masjid
berukuran besar sebagai fasilitas pendukung bandara Soeta.
dari balik gerbang timur |
Dua
masjid tersebut adalah Masjid Nurul Barkah dan Masjid Al-Furqon. Dua masjid
dengan arsitektural yang sama sekali berbeda satu dengan lainnya. Masjid Nurul
Barkah berarsitektur perpaduan Indonesia dan Timur Tengah, sedangkan Masjid Al-Furqon langsung dapat
dikenali dengan bentuk bentuk kubahnya yang unik, mirip seperti es krim, atau
kubah katedral Kremlin di Lapangan Merah, Moskow, Rusia.
Masjid
Nurul Barkah berada di ruas jalan utama menuju dan dari bandara Soeta, tepatnya
berada di antara jalan akses menuju Terminal I untuk penerbangan domestik dan
Terminal II untuk penerbangan mancanegara, berhadap hadapan dengan kantor
Angkasapura. Bila ke Bandara Soeta dipastikan akan melewati masjid satu ini.
Dari arah jalan raya masjid ini dapat dikenali dari jejeran pilar pilar putih
dari bangunan koridornya yang berjejer di utara masjid mengarah ke jalan raya.
Masjid Nurul Barkah
Jl. Kol Sediyatmo, Bandara Soekarno
Hatta Tangerang
Benda, Tangerang 15125, Propinsi
Banten, Indonesia
Telp. 021-5505485, 021-55916035
Rekening Bank Mandiri
No.116-009901704-9
a.n. H. Saechan Hadi Siswanto qq.
Masjid
Pengelolaan
Masjid Nurul Barkah berada di bawah Yayasan Yayasan Masjid Nurul
Barkah yang dibentuk dengan akta Notaris Ny. Anna Sunarhadi , S.H.No. 69 Tanggal
25 April 1986. Dengan alamat seperti tersebut di atas. Dilihat dari lokasinya
berdiri yang cukup jauh dari terminal kedatangan dan keberangkatan, masjid ini
memang diperuntukan bagi karyawan yang bekerja di kawasan bandara Soeta, para pengguna jasa penerbangan, harus menyempatkan waktu khusus untuk mampir kesini.
bangunan utama Masjid Nurul Barkah, Beratap limas bersusun tiga khas Indonesia |
Aslinya
bangunan Masjid Nurul Barkah merupakan bangunan masjid dengan atap limas
bersusun tiga khas Indonesia yang dipopulerkan oleh Yayayasan AmalBhakti Muslim
Pancasila (YAMP) Bentukan Pak Harto (Presiden RI ke dua). Masjid Nurul Barkah
ini memang salah satu masjid yang dibangun oleh YAMP sebagai fasilitas
penunjang Bandara Soeta.
Lebih dekat ke bangunan Utama Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta |
Bangunan
asli masjid pertama kali diresmikan tanggal
9 Oktober 1987 Presiden Soeharto. Berupa sebuah bangunan masjid tanpa menara,
dengan daya tampung 1200 jemaah. Jauh sebelumnya masjid megah di atas lahan seluas
3.600 meter persegi dan mampu menampung 4.000 orang ini berawal dari sebuah musholla
yang terbuat dari bilik. Namun, setelah Bandara Internasional Soekarno Hatta (Bandara Soeta) diresmikan oleh Presiden Soeharto
pada 1984, musolla tersebut semakin banyak didatangi jemaah.
Dari halaman tengah Masjid Nurul Barkah, sebelah kanan adalah bangunan utama masjid yang dibangun oleh YAMP, sebelah kiri dan tengah merupakan bangunan tambahan sisi selatan. |
Masjid
Nurul Barkah kemudian diperluas dengan ditambahkan dua bangunan pendopo di sisi
kiri (utara) dan kanan (selatan) bangunan utama. Bangunan pendopo ini memiliki
ke-khasan sendiri dengan atap nya yang dirancang mirip dengan rancangan atap
masjid Salman di Kampus ITB Bandung. Atap yang unik tak biasa berbentuk kawah
terbalik. Layaknya sebuah pendopo, dua pendopo masjid Nurul Barkah ini
dirancang terbuka tanpa dinding.
salah satu dari empat menara Masjid Nurul Barkah, bangunan di kiri foto adalah bangunan pendopo utara Masjid Nurul Barkah |
Selain
dua pendopo proses perluasan juga menambahkan empat bangunan menara di empat
penjuru masjid. Bila diperhatikan dengan seksama, empat menara masjid ini
memang tidak terlalu tinggi untuk ukuran menara dari masjid yang berukuran
cukup besar seperti masjid Nurul Barkah ini. Hal tersebut dapat dipahami karena
memang lokasinya yang berada di komplek Bandara, memang tidak diperkenankan
untuk membangun menara tinggi karena berkaitan dengan keselamatan
penerbangan. Proses
pembangunan perluasan Masjid Nurul Barkah tersebut selesai dan diresmikan pada
tanggal 31 Maret 2000 Miladiah bertepatan
dengan tanggal 25 Zulhijah 1420 Hijriah oleh oleh Direktur Utama Angkasa Pura, Miskul
Firdaus.
Ruang Sholat Utama Masjid Nurul Barkah |
Aktivitas Masjid
Nurul Barkah
Merujuk
kepada blog masjidnurulbarkah,
Biaya operasional Masjid Nurul Barkah
bisa mencapai Rp7,5 juta per bulan. Biaya tersebut ditanggung oleh PT Angkasa
Pura II (APII) selaku pengelola bandara internasional Soekarno Hatta. Karena tingkat lalu
lalang manusia yang tinggi, infak yang masuk tiap bulannya di Masjid Nurul Barkah bisa
mencapai puluhan juta rupiah. Dana itu, lewat Yayasan Amal Zakat, Infaq dan
Sadakoh (Yazis) disalurkan pada masyarakat tidak mampu di sekitar Bandara Soeta
empat kali setahun. Bahkan dari hasil infak itu juga, Yayasan Nurul Barkah tiap
bulan rutin memberi beasiswa kepada 50 siswa SMP dan SMA berprestasi di sekitar
bandara.
Foto Foto Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta
di dalam Pendopo sisi Utara Masjid Nurul Barkah |
dua menara Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta |
rangkaian koridor ini selain berfungsi sebagai ornamen pelengkap keindahan juga menjadi area tambahan sholat saat daya tampung masjid tak mencukupi. |
dari sisi utara Masjid Nurul Barkah |
Gerbang Utara Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta. |
Detil Arsitektur Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta
mihrab dan mimbar Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta |
di bawah atap tertinggi Masjid Nurul Barkah |
Ornamen Kayu dan lampu gantung dari tembaga mewarnai langit langit Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta |
Tembus cahaya : Jendela Masjid Nurul Barkah Bandara Soeta dari sebelah dalam |
Jendela Masjid Nurul Barkah dari sebelah luar. |
Detil menara Masjid Nurul Barkah |
------------------------------------------------------------------
Follow
& Like akun Instagram kami di @masjidinfo dan @masjidinfo.id
🌎 gudang informasi masjid di Nusantara dan mancanegara
------------------------------------------------------------------
Kunjungi artikel masjid bandara lain-nya
informasi yang bagus.
BalasHapuskebetulan besok hari jumat, dan saya harus ke Soetta...
mau nyari masjid dket Soetta, dan abis baca artikel ini jadi lebih tau tntang masjid di Area Soetta...
trima kasih
insya Allah ke masjid ini hari ini utk hadiri kajian ust syafiq basalamah
BalasHapusinsya Allah ke masjid ini hari ini utk hadiri kajian ust syafiq basalamah
BalasHapusAlhamdulillah, Barakallah
Hapus