|
gaya masjid usmani jelas terlihat di masjid Agung At-Tin ini, namun tampa meninggalkan bentuk dasar arsitektur asli nusantara yang berundak undak, atap bertingkat. |
|
Gaya masjid Usmani ditandai dengan kubah besar di atap bangunan masjid dan menara menara yang menjulang. namun di masjid ini Prof. Noe'man membangun menaranya dengan denah segi empat tidak bundar dan lancip sebagaimana pakem menara masjid Usmani. |
|
Bentuk bentuk anak panah yang menghadap ke langit seperti ini kemudian banyak di adopsi pada rancangan rancangan masjid yang dibangun setelah masjid ini. |
|
Setidaknya ada tiga sentuhan gaya arsitektur pada bagian ini; gaya Usmani pada bagian kubah besarnya, gaya Maroko pada batang menaranya yang berdenah segi empat dan Gaya Asli Nusantara pada bentuknya yang berundak undak. |
|
Pelataran depan ini sebelum nya berupa halaman rumput dengan garis garis shaf dari batu |
|
Megah dan kokoh ditambah dengan sentuhan kaligrafi dan kaca patri. |
|
upaya mempertahankan bentuk atap limas dan betumpuk terlihat dari bagian ini |
|
dari sudut ini dapat dilihat susunan atapnya yang dibangun bertingkat tingkat |
|
Ornamen di sisi dinding paling atas seperti ini banyak digunakan di kawasan Afrika Utara hingga semenanjung Arabia |
Baca artikel
tentang Masjid Agung At-Tin di Posting Sebelumnya.
------------------------------------------------------------------
🌎 gudang
informasi masjid di Nusantara dan mancanegara.
🌎 informasi
dunia Islam.
------------------------------------------------------------------
Baca Juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hindari komentar yang berbau SARA